Dengan Yakin, Ferdinand Sebut Sergio Ramos Lebih Baik dari Virgil Van Dijk
Kualitas bek Liverpool, Virgil van Dijk, telah diketahui oleh penikmat sepak bola di dunia. Namun jika legenda Manchester United, Rio Ferdinand, dihadapkan dengan pilihan antara pemain asal Belanda itu dengan Sergio Ramos, ia akan pilih nama yang terakhir.
Van Dijk seolah menjadi kepingan terakhir skuat Liverpool besutan Jurgen Klopp. Semenjak ia berlabuh di Anfield pada bursa transfer musim dingin tahun 2018 lalu, hasil yang dituai oleh The Reds selalu mencapai standar kepuasan publik.
Salah satu buktinya adalah performa apik Liverpool di ajang Liga Champions. Walau perjuangannya kandas pada babak final, namun publik tetap melihatnya sebagai pencapaian apik mengingat The Reds datang dengan status underdog.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
1 dari 3
Ragukan Kualitas Van Dijk
Begitu pentingnya Van Dijk sehingga ia hampir selalu tampil pada tiap kesempatan. Catatan sebelum laga kontra Burnley menunjukkan Van Dijk sudah tampil sebanyak 29 kali di Premier League dan enam di Liga Champions musim ini.
Maka dari itu, pemain berumur 27 tahun itu diyakini sudah pantas dinobatkan sebagai salah satu bek handal dunia. Tapi itu belum cukup untuk membuat Ferdinand, yang juga mantan bek handal, berpaling dari sosok Sergio Ramos.
"Saya akan menaruh Sergio Ramos di sana [bek terbaik di dunia]. Virgil adalah pemain yang fantastis, punya potensi untuk menjadi yang terbaik di dunia tapi, saat ini, tidak," tutur Ferdinand kepada The Mirror.
"Untuk dianggap sebagai yang terbaik di dunia, anda juga harus memenangkan sesuatu," lanjutnya.
2 dari 3
Ramos Handal dalam Laga-laga Besar
Selain karena prestasinya, Ferdinand juga menganggap Ramos adalah sosok yang bisa diandalkan dalam partai-partai penting. Terlebih jika itu berurusan dengan trofi bergengsi seperti Liga Champions, yang telah ia menangkan tiga musim terakhir berturut-turut.
"Ramos, saat laga penting datang, ada trofi untuk dimenangkan di sana, dia sewajarnya berdiri di sana dengan lengan baju yang telah digulung," tambahnya.
Dengan pertimbangan tersebut, Ferdinand merasa bahwa Van Dijk belum pantas meraih gelar individual seperti Player of the Year dari Premier League. Anggapannya itu akan bertahan selama Liverpool masih mengalami puasa trofi pada masa Van Dijk.
"Itulah kenapa, saat orang-orang membicarakan soal Player of the Year dan anda melihat mereka yang belum memenangkan apapun tapi jadi pemain terbaik, saya berpikir: "Bagaimana? Anda belum memberikan pengaruh kepada tim untuk memenangkan sesuatu," tutupnya.
3 dari 3
Saksikan Juga Video Ini
Berita video Juventus menang 4-1 atas Udinese di Serie A 2018-2019 tetapi bukan karena peran Cristiano Ronaldo melainkan striker 19 tahun, Moise Bioty Kean.
No comments: